Pilih Sekolah Pertama Mamas

mamas

Alhamdulillah, tahun 2020 ini Reyhan atau biasanya dipanggil Mamas akan berusia 4 tahun. Itu artinya, sudah waktunya dia sekolah. Sekolah apa? Play Grup. Horeeeee, Mamas akhirnya sekolah jugaaaaa.

Kemarin saya sempat survei ke beberapa sekolah. Ada sekitar 3 sekolah yang saya datangi. Dua sekolah dekat dengan rumah saya, sedangkan satu sekolah lagi dekat dengan eyang, neneknya Mamas.

Lalu apa yang dihasilkan dari survei 3 sekolah tersebut? Sebagai orangtua, setelah melakukan survei, tentu saja kamiiiiiiii…. BINGUNG. Hahahahaha. Jelas lah ya bingung. Gimana nggak bingung. Karena banyak sekali yang dipertimbangkan selain segi biaya.

Kalau dulu saya bingung mau sekolah dimana? Atau bingung mau ambil jurusan kuliah apa. Sekarang giliran saya bingung milihin sekolah untuk anak saya. Untuk fasilitas, keadaan sekolah, gurunya, kurikulumnya, saya lebih memilih sekolah yang dekat dengan eyang. Sreg aja gitu. Saya tanya Abi, suami saya, dia juga bilang kalay sreg dengan sekolah yang dekat Eyang. Akan tetapiiiiiii…. sekolah dekat Eyang lah yang paling mahal diantara 3 sekolah yang sudah kami survei.

Lalu bagaimana?

Kami menimbang-nimbang, sempat terbersit, “ya udahlah, deket rumah aja. Nggak mahal banget, deket lagi, jadi nggak butuh transport lagi”. Pikiran ini saya ulang-ulang dalam hati untuk memantabkan hati. Tapi sayangnya tetap saja tidak mantab. Tidak sreg. Tetep sreg yang dekat rumah Eyang.

Seminggu berlalu, tetep aja bingung mau pilih sekolah yang mana.

Lalu?

Lalu jalan terakhirnya, saya tanya pada yang bersangkutan sendiri. Meski Mamas masih berusia 3 tahun lebih, pasti dia sudah punya rasa cocok dan tidak cocok. Akhirnya saya tanya ke Mamas.

“Mamas, mau sekolah dimana?”

“Yang deket eyang aja.”

“Yakin? Kan jauh, Mas.”

“Mau yang deket Eyang aja. Yang ada mainannya”

Baiklah. Kemudian tekad saya tiba-tiba menjadi bulat. Oke Mamas akan memulai sekolah pertamanya di dekat rumah Eyang. InsyaAllah. Soal biaya sekolahnya, nanti pasti Allah akan kasih rejekinya sendiri buat Mamas.

Ribet, ya? Pasti yang sekilas melihat, ribet amat sih cuma pilih playgrup aja. Justru karena ini playgrup adalah sekolah pertama Mamas. Jadi saya harus bener-bener pilih. Nggak harus mahal, sih, yang penting saya sreg dari segi kurikulum, guru-gurunya, kondisi sekolahnya, dan banyak lagi.

Agar ketika Mamas memulai sekolah pertamanya, Mamas punya kesan tersendiri tentang bersekolah. Jadi ada rasa ingin kembali, bukan merasa bosan sekolah.

Demikian.

 

Silahkan Berkomentar

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s