Manda, menyayangi kotak musik itu seperti dia menyayangi neneknya. Ayah Manda yang memberikan kotak musik tersebut, maksudnya agar Manda tidak terlalu bersedih karena kepergian nenek satu-satunya, namun sayangnya ini adalah awal mencekam kehidupan Manda.
Kotak musik itu terbuka, bersamaan dengan sebuah bonek kecil yang berputar, mirip seperti orang yang sedang menari mengikuti alunan lagu yang terdengar dari kotak tersebut. Lagu yang mengalun lirih itu awalnya terdengar merdu, namun lama kelamaan musik dan tarian boneka kecil yang wajahnya sedikit rusak karena terbakar itu, lebih mirip seperti perpaduan antara tarian dan lagu penjemput kematian. Seram, membuat begidik, dan hati berdebar.
Dalam mimpi, Manda Seperti melihat anak perempuan dengan gaun selutut yang mirip sekali dengan gaun ala Eropa jaman dahulu. Manda awalnya takut, namun Arina, nama gadis itu, begitu baik pada Manda. Dia mengajak Manda bermain, menganggapnya seperti sahabat, dan selalu mengingatkan Manda agar waspada. Manda bingung, namun kejadian demi kejadian membuat Manda mengerti siapa yang dimaksud Arina.
Dalam mimpi yang lain, leher Manda seakan tercekat, kerongkongannya kering, dan terasa perih. Seakan-akan ada yang tengah mencekiknya tanpa ampun. Tiba-tiba Manda terbangun, melepaskan diri dari mimpi buruk yang seperti nyata. Namun nyatanya dia malah mendapati kamarnya yang porak-poranda, lampunya pecah, bingkai foto yang jatuh dan pecah, dan pergelangan tangannya yang berlumuran darah.
Manda melihat kesekeliling, kotak musik itu sudah terbuka. Entah siapa yang memainkannya. Belum selesai kekejutan Manda mendapati kamarnya yang kacau, dia menemukan sebuah tulisan didinding yang berisi “KAU PEMBOHONG!!” Tubuh Manda gemetaran, kakinya lemas. Tulisan itu bukan ditulis dengan cat merah biasa, tapi tulisan itu ditulis dengan darahnya sendiri.
Manda Shock. Tidak mungkin dia merusak kamarnya sendiri. Dia berusaha menceritakan pada orang-orang dirumahnya, namun sayangnya tidak ada yang percaya. Terlebih ibunya. Manda bingung. Disatu sisi dia takut, namun disisi lain dia tidak tau bagaimana menyelesaikan masalahnya.
***
“Bisikan Kotak Musik” sebuah novel horor yang ditulis dengan sangat baik oleh A. H Igama, penulisnya. Menceritakan sebuah misteri kotak musik kuno milik dua orang sodara kembar Arina dan Airin. Airin diceritakan ingin membalas dendam pada nenek Manda, Hanna. Namun sayangnya, dendam itu belum terselesaikan hingga Nenek Manda menemui ajal.
Maka, sesuai dengan janji Airin ketika meninggal, bahwa dia akan membalaskan dendam nya pada seluruh keturunan Hanna, termasuk Manda.
Penasaran sama ceritanya? Bagaimana ending ceritanya?
Dapatkan Novel dari Bukune “Seri Takut” yang berjumlah 4 buku terbitan Bukune. Ditoko-toko buku kesayangan anda. Atau yang mau dapeting Novel “Bisikan Kotak Musik” secara gratis. Saya ada GIVEAWAY. Klik disini
“Saya tantang Ry Azzura untuk membuat foto lebih menakutkan dari ini”
Pingback: Kuis Giveaway “Bisikan Kotak Musik” | Lounge